oleh: Eggy Yunaedi
Warga Rembang akan meresmikan Musholla tenda di tapak pabrik PT. Semen Indonesia,rencana pada hari Senin, 15 Februari 2016, pukul 10.00 WIB.
Berlokasi di Tenda Perjuangan Gunung Bokong dengan penceramah Zaim Ahmad Ma'shoem (Gus Zaim) Pembina Pondok Pesantren Kauman Lasem Rembang dan diisi Shalawat oleh Ustad Gufron.
Kepala Desa Timbrangan Nyono mengatakan, tujuan mendirikan musholla adalah sebagai tempat ibadah untuk dulur-dulur yang sedang berjuang.
"Musholla adalah simbol rumah Tuhan. Semoga perjuangan kami dilindungi Tuhan Yang Maha Esa," kata Nyono .
Selain itu, menurut Abdulah warga Desa Tegaldowo, selama ini dulur-dulur yang berjuang mempertahankan agar tanah mereka tidak ditambang dan pabrik semen tidak berdiri di Rembang, terpaksa harus tinggal di tenda selama 24 jam secara bergantian sejak 16 Juni 2014 hingga hari ini. Mereka bertekad tidak akan pernah "mundur" atau meninggalkan tenda jika pembangunan pabrik semen tidak dihentikan dan semua alat berat ditarik mundur.
Dan sangat disadari bahwa ibadah merupakan bagian terpenting dari perjuangan ini. Menyatukan jiwa dan rasa dengan Gusti Allah akan menguatkan semangat dan tekad untuk terus berjuang di jalan Allah. Berjuang atas dasar cinta yang tulus pada negeri ini.
Untuk itu warga mengupayakan berdirinya mushola tenda agar kegiatan ibadah/sholat bisa berjalan dengan baik dan dapat dilakukan secara berjamaah. Doa yang dipanjatkan secara bersama-sama akan besar gaungnya. Semoga Gusti Allah meridhoi semua upaya kita, agar Pegunungan Kendeng tetap lestari.
"Kami mengajak berbagai kalangan untuk datang dalam peresmian mushalla tenda," tambah Joko Prianto.
0 komentar:
Posting Komentar